Desa Emas Sodong menjadi tempat dalam acara penanaman jagung serentak 1 juta hektar.

(21 Januari 2025) – Program penanaman jagung serentak seluas 1 juta hektar merupakan inisiatif strategis Polri bersama Kementerian Pertanian untuk mendukung target swasembada pangan nasional pada tahun 2025. Desa Emas Sodong tidak hanya mengandalkan tradisi. Mereka berani menyongsong perubahan, berinovasi untuk meningkatkan hasil pertanian. Ketika program penanaman jagung serentak 1 juta hektar dicanangkan oleh Polri bersama Kementerian Pertanian, Desa Emas Sodong tidak tinggal diam. Mereka melihat ini sebagai peluang emas untuk berkontribusi pada ketahanan pangan nasional, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

Program penanaman jagung serentak 1 juta hektar bukanlah sekadar angka. Ini adalah gerakan nasional, sebuah ikhtiar kolektif untuk mewujudkan swasembada pangan pada tahun 2025. Desa Emas Sodong, dengan segala potensi yang dimilikinya, menjadi bagian penting dari gerakan ini.

Para petani Desa Emas Sodong, dengan semangat gotong royong yang tinggi, bahu-membahu menyiapkan lahan. Mereka memilih varietas jagung unggul, yang tahan terhadap hama penyakit dan menghasilkan panen melimpah. Tak hanya itu, mereka juga memanfaatkan teknologi pertanian modern, seperti sistem irigasi tetes dan penggunaan pupuk organik, untuk meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan pertanian.

Acara penanaman jagung serentak di Desa Emas Sodong bukan sekadar seremonial. Ini adalah simbol harapan, simbol kemajuan pertanian Indonesia. Di bawah langit biru yang luas, para petani dengan penuh semangat menanam benih jagung, menanam harapan untuk masa depan yang lebih baik.

Hadir dalam acara tersebut para pejabat pemerintah, tokoh masyarakat, dan perwakilan dari berbagai instansi. Mereka memberikan dukungan kepada para petani.